Siapa yang tak mengenal Ponari. Nama dukun cilik asal Dusun
Kedungsari, Desa Balungsari, Kecamatan Megaluh, Jombang, Jawa Timur, dulu begitu fenomenal di negeri ini.
Berawal dari main mandi hujan Menurut Ponari, batu ajaib itu ditunggu dua makhluk gaib, laki-laki dan perempuan bernama Rono dan Rani.
Dua makhluk gaib itulah yang selama ini memberikan amanat kepada Ponari untuk menolong orang sakit melalui batu yang ditemukan pertengahan Januari lalu.
Kisah penemuan batu sebesar kepalan tangan anak-anak berwarna coklat kemerahan itu cukup dramatis dan bernuansa mistis. Ponari dalam ceritanya beberapa waktu lalu mengungkapkan, batu itu ditemukan secara tidak sengaja, yakni saat hujan deras mengguyur desanya.
Sebagaimana bocah-bocah seusianya, Ponari bermain-main di bawah guyuran hujan lebat yang sesekali diiringi suara geledek. Pada saat itu, lanjut Ponari, bersamaan suara petir yang menggelegar, kepalanya seperti dilempar benda keras.
Sumber : http://hiburan24ini.online/
Kedungsari, Desa Balungsari, Kecamatan Megaluh, Jombang, Jawa Timur, dulu begitu fenomenal di negeri ini.
Berawal dari main mandi hujan Menurut Ponari, batu ajaib itu ditunggu dua makhluk gaib, laki-laki dan perempuan bernama Rono dan Rani.
Dua makhluk gaib itulah yang selama ini memberikan amanat kepada Ponari untuk menolong orang sakit melalui batu yang ditemukan pertengahan Januari lalu.
Kisah penemuan batu sebesar kepalan tangan anak-anak berwarna coklat kemerahan itu cukup dramatis dan bernuansa mistis. Ponari dalam ceritanya beberapa waktu lalu mengungkapkan, batu itu ditemukan secara tidak sengaja, yakni saat hujan deras mengguyur desanya.
Sebagaimana bocah-bocah seusianya, Ponari bermain-main di bawah guyuran hujan lebat yang sesekali diiringi suara geledek. Pada saat itu, lanjut Ponari, bersamaan suara petir yang menggelegar, kepalanya seperti dilempar benda keras.
Sumber : http://hiburan24ini.online/